0

[Tahukah Kamu] Meliberalnya Demokrasi Indonesia

Tahukah kamu?
Bahwa “di Indonesia sekarang tengah diterapkan sistem politik yang paling liberal.“ (Prof. Din Syamsuddin). Ya. Bahkan di negara kampium demokrasi sekalipun, tidak ada walikota yang dipilih secara langsung.
Tahukah kamu?
Bahwa demokrasi hanya mampu memperkaya segelintir orang, tapi tidak mampu menyejahterakan umat. Karena “Menurut data Forbes, rasio gini di Indonesia adalah 0,41 pada tahun 2012.“ (Irman Gusman, Ketua DPD RI). Artinya, 1% penduduk menguasai 41% kekayaan negara.
Bahkan, ”Pada tahun 2014, kekayaan 40 orang terkaya di Indonesia sebesar Rp640 triliun. Sekitar 30% APBN tahun 2014.” (Irman Gusman, Ketua DPD RI).

Komentar:
Fakta di atas hanyalah segelintir fakta bobroknya sistem demokrasi, yang sedianya sudah keluar masuk telinga masyarakat Islam di Indonesia. Tapi bagai katak dalam tempurung, masyarakat Indonesia masih saja nyaman dalam sempitnya kehidupan. Tak ada wacana untuk merevolusi sistem yang ada walau seringkali kebobrokannya di pergunjingkan. Solusi yang ditawarkan tetap saja mengawang hingga sulit terealisasi. Bukankah pembelajar yang baik akan berkaca dari kesalahannya? Tak terpikirkah pemimpin umat kekinian akan solusi mendasar? Bukankah Allah ciptakan kita untuk beribadah secara total? Maka apapun yang kita lakukan, di ranah privat maupun publik, sudah semestinya menghadirkan Allah dengan melaksanakan aturannya. Jika kewajiban sholat yang merupakan ranah privat mampu kita laksanakan, mengapa kewajiban hukum potong tangan atas pencuri tak mampu kita laksanakan?



0 Comments

Post a Comment

Copyright © 2009 Catatan Kecil Untuk Dunia All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.